Manusia, sebagai makhluk bernyawa yang diberi Allah kelebihan akal dan perasaan pasti pernah merasakan cinta, sebuah emosi yang murni dan mulia, yang menjadi awal dari banyaknya kehidupan yang kini terserak diatas muka bumi.
Manusia menjadikan pengalaman jatuh cinta sebagai sesuatu yang indah walau terkadang juga menjadi kerikil tajam yang menguji ketangguhan cengkraman manusia terhadap hidupnya sendiri sehingga banyak yang menyalahkan cinta atas hancurnya dunianya.
Benarkah cinta yang salah? sementara Allah saja menciptakan cinta agar kita mampu menyatukan yang terserak diatas muka bumi ini, mempertemukan insan-insan untuk saling berbagi karena Allah saja adalah Sang Maha Pencinta. Benarkah cinta yang salah? sementara banyak yang tertawa karena merasa cinta adalah anugerah terindah yang pernah mereka miliki, walau tak sedikit juga yang merasa cinta sebagai kutukan karma tingkahnya.
Tak ada benar atau salah dalam cinta, karena cinta itu sendiri tak pernah berpihak, tak pernah berat sebelah, tak pernah timpang. Memang benar banyak cinta yang tak berbalas, tapi lebih banyak lagi cinta yang menentramkan dunia, selama manusia mau dan rela untuk tidak mengecilkan arti cinta sebatas cinta kepada lawan jenisnya. Cinta membantu kita menemukan pasangan jiwa kita, yang tak selamanya bermakna kekasih saja, tetapi juga orang-orang lain yang menetap di hati kita, atau sekedar singgah untuk berbagi cerita dan sepenggal kisah mereka pada kita.
Tak ada cinta yang sempurna, karena setiap manusia pasti bernoda, kecuali cinta Allah pada makhluk-makhluknya..
Cinta membuat qta mampu melakukan sesuatu yg besar, yg tak pernah terbayangkan kita mampu melakukannya..
sayangnya banyak yg tak bisa bedakan pure love dan nafsu, shg banyak yg melanggar norma.
*sigh*
LikeLike
batasnya emang terlalu tipis untuk mampu dibedakan dengan kasat mata kak,,
perlu kekuatan cinta yang saling memahami batasan-batasannya untuk membuat cinta tetap murni,,
hmm,,
sulit kak,,
😥
LikeLike